Friday, May 31, 2013

Rematik Gout Akut

rematik-goutRematik gout, biasa disebut arthritis gout atau artritis pirai hanyalah salah satu dari lebih 100 jenis penyakit rematik yang telah dikenal. Di Indonesia, rematik gout menduduki urutan kedua terbanyak setelah penyakit osteoartritis (OA) yang lebih dikenal sebagai penyakit perkapuran sendi. Reumatik gout berhubungan dengan tingginya kadar asam urat serum.

Walaupun penyakit ini merupakan jenis penyakit rematik yang pengobatannya mudah dan efektif, tetapi bila diabaikan maka rematik gout juga dapat menyebabkan kerusakan sendi. Hal ini terjadi karena tumpukan kristal monosodium urat monohidrat (MSUM) di persendian akan menimbulkan peradangan sendi, kemudian memicu timbulnya rematik gout akut. Bila penangananya tidak memadai, selain menimbulkan rasa nyeri yang hebat, peradangan tersebut lambat laun akan meruska struktur sendi dan menyebakan kecacatan.
Kadar asam urat pada laki-laki maupun perempuan sejak lahir sampai usai remaja umumnya rendah. Setelah pubertas, kadar asam urat dalam darah pada laki-laki akan meningkat dan selalu lebih tinggi dari perempuan sebayanya. Oleh kaerna itu, sekitar 90% penderita gout adalah laki-laki usia pertengahan antara 40-50 tahun. Namun, hal ini bisa terjadi pada semua kelompok usia. Kadar asam urat pada perempuan umumnya tetap rendah dan baru meningkat setelah menopause.
Hal ini disebabkan hormon estrogen pada perempuan berperan membantu pembunagan asam urat melalui urine. Pada usia menopuse, kadar adam urat di dalam darhanya meningkat hingga mendekati kadar pada laki-laki. Dengan demikian, risiko terkena rematik gout pun sama ebesar dengan laki-laki.

Penyakit timbunan kristal di persendian ternyata tidak hanya disebabkan oleh MSU, tetapi dapat juga disebabkan oleh kalsium pirofosfat dihidrat, kalsium hidroksiapatit, kristal oksalat,, kristal lipid, kristal protein, kristal kalsium karbonat dan banyak lagi kristal lainnya.  Sebagian besar kasus rematik gout umumnya memberi gambaran klinis yang khas sehingga diagnosis mudah dibuat berdasarkan riwayat penyakitnya. Riwayat penyakit gout yang khas adalah sebagai berikut :
a.    Hiperurisemia asimptomatik
Hiperurisemia asimptomatik adalah keadaan di mana kadar asam urat darah meningkat selama bertahun-tahun tanpa menimbulkan rasa sakit di persendian, tidak terjadi pembentukan tofi, ataupun batu urat di ginjal (urolitiasis).
Namun, umumnya rematik gout bisa timbul dapat penderita hiperurisemia yang telah berlangsung bertahun-tahun. Perlu diketahui, bahwa timbulnya srnagan reumatik gout akut tidak selalu berhubungan dengan tingginya kadar asma urat darah. Oleh karena itu, kadar asma urat darah yang tinggi tidak selalu identik dengan timbulnya serangan reumatik gout akut. Justru kadar asam urat darah yang tiba-tiba meninggi atau menurun yang bisa mencetuskan serangan reumatik gout akut atau menyebakan lambatnya penyembuhan reuumatik gout akut.
b. Rematik gout akut
Rematik gout merupakan penyakit yang disebabkan oleh deposit kristal monosodium urat (MSU) yang terjadi akibat supersturasi cairan eksra selular dan mengakibatkan satu atau beberapa maniffestasi klinik. Serangan reumatik gout akut yang pertama kali ditandai dengan proses peradangan pada satu sendi (monartikuler), 60% di antaranya timbul pada sendi di pangkal ibu jari kaki.

0 comments:

Post a Comment